Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
TNI-POLRI

Operasi Lilin Candi 2025: Tak Hanya Amankan Gereja, Polres Purworejo Terjunkan Regu Siaga Bencana ke Lokasi Longsor

×

Operasi Lilin Candi 2025: Tak Hanya Amankan Gereja, Polres Purworejo Terjunkan Regu Siaga Bencana ke Lokasi Longsor

Sebarkan artikel ini
Banner Iklan Harianesia 468x60

PURWOREJO – Intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Purworejo sejak Jumat (26/12) mengakibatkan bencana alam berupa tanah longsor dan genangan air di sejumlah titik. Menanggapi situasi darurat tersebut, Polres Purworejo bergerak cepat menurunkan Regu Siaga Bencana untuk melakukan penanganan di lokasi terdampak pada Sabtu (27/12/2025).

Kegiatan penanganan bencana ini dipimpin langsung oleh Wakapolres Purworejo, Kompol Nana Edi Sugito, S.H. Dalam aksinya, Polres Purworejo berkolaborasi lintas sektoral bersama personel TNI, BPBD Kabupaten Purworejo, PMI, instansi terkait, serta dibantu oleh masyarakat setempat.

Banner Iklan Harianesia 300x600

Kapolres Purworejo AKBP. Andry Agustiano, S.I.K., M.Si. melalui Wakapolres Purworejo menjelaskan bahwa di tengah pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2025, pihaknya telah mengantisipasi potensi kerawanan cuaca ekstrem. Mengingat operasi ini berlangsung pada puncak musim penghujan, Polres Purworejo tidak hanya fokus pada pengamanan gereja dan pos pelayanan, namun juga menyiagakan regu khusus bencana.

Baca Juga :  Polsek Citeureup melaksanakan Pengamanan Pertandingan Sepak bola antara desa yang dihadiri oleh Bupati Bogor di Lapangan Desa Hambalang

“Kami sudah membentuk regu siaga bencana yang dibekali personel dan peralatan pendukung. Begitu ada laporan kejadian pada Sabtu pagi, tim langsung bergeser ke titik-titik bencana untuk memberikan bantuan dan pengamanan,” ujar Kompol Nana Edi Sugito di lokasi kejadian.

Berdasarkan data laporan lapangan, terdapat empat titik bencana utama yang ditangani. Pertama, pada pukul 04.00 WIB di Dusun Krajan Desa Jatirejo dan Dusun Sigayang, Kecamatan Kaligesing, tanah longsor memutus akses jalan sepanjang 13 meter dengan ketinggian 12 meter.

Baca Juga :  Amankan Perayaan Nataru, Polres Wonogiri Gelar Tes Urine dan Ramp Check di Terminal Wonogiri

Selanjutnya pada pukul 07.00 WIB, longsor hebat melanda Jalan Raya Purworejo-Magelang KM 13, Dusun Seniten, Desa Bener. Bahu jalan sepanjang 40 meter ambles dengan kedalaman mencapai 10 meter. Berdasarkan analisa dari Bapak Tri Puji Hartono dari Dinas Binamarga Purworejo, kondisi tanah di lokasi tersebut masih labil dan rawan longsor susulan.

“Untuk menjaga keselamatan pengguna jalan di jalur Purworejo-Magelang, saat ini kami berlakukan sistem buka-tutup satu lajur. Kerugian materiil untuk pembangunan talut di titik ini ditaksir mencapai Rp300 juta,” tambah Wakapolres.

Baca Juga :  BREAKING NEWS: Murid TK Diduga Jadi Korban Pencabulan Guru di Sragen

Selain longsor, pada pukul 09.00 WIB, tim juga memantau genangan air setinggi 20 cm di Kelurahan Langenrejo, Kecamatan Butuh, yang diakibatkan oleh luapan air hujan yang terus-menerus.

Di tempat terpisah, Kapolres Purworejo memberikan imbauan tegas kepada masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan selama cuaca ekstrem berlangsung. Warga yang tinggal di daerah perbukitan dan pinggiran sungai diminta segera mengungsi ke tempat aman jika melihat tanda-tanda alam yang membahayakan.

“Kami meminta masyarakat untuk saling berkomunikasi dan segera melapor jika terjadi keadaan darurat. Keselamatan jiwa adalah prioritas utama kami di atas segalanya,” pungkas Kapolres melalui pesan tertulisnya.

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600