Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
Edukasi

Puluhan Siswa SMP dan SMK di Cipongkor Diduga Keracunan Makanan, Korban Terus Berdatangan ke Puskesmas ‎

39
×

Puluhan Siswa SMP dan SMK di Cipongkor Diduga Keracunan Makanan, Korban Terus Berdatangan ke Puskesmas ‎

Sebarkan artikel ini
Banner Iklan Harianesia 468x60

Cipongkor, KBB_HARIANESIA.COM_Dugaan keracunan makanan kembali mencuat di wilayah Kabupaten Bandung Barat. Kali ini, peristiwa tersebut dialami oleh puluhan siswa SMPN 3 dan SMK Pembangunan yang berada di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cipongkor, pada Senin (22/9/2025).

‎Informasi yang dihimpun, mayoritas korban merupakan siswa SMK Pembangunan. Mereka mulai mengalami gejala keracunan setelah menyantap makanan sekitar pukul 10.00 WIB. Tak lama kemudian, para korban berdatangan ke fasilitas kesehatan setempat untuk mendapatkan pertolongan.

Banner Iklan Harianesia 300x600

‎Seorang siswa yang selamat dari kejadian ini mengungkapkan bahwa makanan yang disajikan diduga menjadi penyebab keracunan.

Baca Juga :  Dengan Nuansa Merah Putih REPDEM bersama Kordinator PIP Kecamatan Larangan, Bagikan 300 Bendera Merah Putih Kepada Pengendara Roda Dua Dijalan Raya

‎“Yang terkena keracunan campur dari kelas 10, 11, dan 12. Ada juga siswa SMPN tadi saya lihat. Saat makan sekitar pukul 10.00 WIB, daging ayam yang disajikan terasa bau tak sedap, bahkan masih ada bulunya. Ada teman yang makan, ada juga yang tidak, karena baunya memang tidak enak,” ujarnya.

‎Pantauan di Puskesmas Kecamatan Cipongkor, korban terus berdatangan hingga sore hari. Bahkan, beberapa anak sekolah dasar (SD) juga terlihat mengalami gejala serupa dan mendapat perawatan medis. Hingga pukul 17.00 WIB, arus kedatangan korban masih berlangsung satu per satu.

Baca Juga :  Turun Langsung ke Kali, Wali Kota Depok Tuai Apresiasi, Ketua P3C: "Saatnya Bersihkan Curugan Wadon!"

‎Sementara itu, pihak instansi terkait belum dapat dimintai keterangan lantaran masih sibuk menangani dan mengamankan para korban. Awak media akan terus berupaya melakukan konfirmasi guna mendapatkan informasi lebih lanjut terkait dugaan keracunan makanan ini.

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600