Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
TNI-POLRI

Respon Cepat Polsek Ampel: Pria Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Ngargoloko, Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan

×

Respon Cepat Polsek Ampel: Pria Ditemukan Meninggal Gantung Diri di Ngargoloko, Pastikan Tidak Ada Tanda Kekerasan

Sebarkan artikel ini
Banner Iklan Harianesia 468x60

Boyolali — Seorang pria bernama Syamsu (67), warga asal Cipinang Muara, Jakarta Timur, ditemukan meninggal dunia dengan cara gantung diri di samping rumah kakak kandungnya, Partono Kemat, di Dukuh Gawok, RT 004/001, Desa Ngargoloko, Kecamatan Gladagsari, Boyolali, Minggu (16/11/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.

Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh saksi Sumini dan cucunya Risa Aryani yang baru pulang dari Pasar Ampel. Keduanya mendapati korban sudah tergantung di emperan rumah dengan menggunakan tali pramuka berwarna putih.

Banner Iklan Harianesia 300x600

Kapolsek Ampel melalui laporan SPKT menyebutkan bahwa kejadian tersebut dilaporkan oleh perangkat desa, Warseno, sekitar pukul 08.45 WIB. Setelah menerima laporan, tim gabungan yang terdiri dari Piket SPKT, Unit Reskrim, Bhabinkamtibmas, Tim Inafis Polres Boyolali, serta petugas medis Puskesmas Gladagsari langsung mendatangi lokasi kejadian.

Baca Juga :  Sidokkes Polres Boyolali dan Bidpropam Polda Jateng Gelar Pemeriksaan Urine Anggota, Pastikan Personel Bebas Narkoba

Dari keterangan keluarga, korban diketahui tiba di rumah kakaknya sejak 6 November 2025. Selama tinggal di Boyolali, korban sering mengeluhkan kondisinya karena mengidap penyakit gula dan komplikasi. Ia juga beberapa kali menyampaikan rasa putus asa kepada kakaknya dengan ucapan seperti “sudah bosan hidup”.

Pada hari Minggu pagi, saksi pertama dan istrinya pergi beraktivitas ke ladang dan pasar, sementara korban masih duduk di teras usai mandi dan sarapan. Diduga, korban kemudian melakukan aksi bunuh diri saat rumah dalam keadaan sepi.

Baca Juga :  Ditinggal pulang ke Boyolali, toko ban semi permanen di Ungaran terbakar

Tim Inafis melakukan pemeriksaan lengkap dengan pengukuran posisi gantung diri. Diketahui tinggi usuk ke tanah 250 cm, panjang tali 174 cm, serta panjang tali dari usuk ke leher korban 87 cm. Simpul tali di leher berada dalam kondisi simpul hidup.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, polisi memastikan bahwa korban meninggal murni akibat gantung diri dan tidak ditemukan indikasi tindakan kriminal.

Baca Juga :  Ratusan Personel Amankan Aksi Unjuk Rasa di Jakarta Pusat

Polisi mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi kesehatan mental anggota keluarga, terutama bagi mereka yang mengidap penyakit kronis dan sering menunjukkan tanda-tanda keputusasaan.

Mariyo

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600