Demak – Kepolisian Resor (Polres) Demak, Jawa Tengah, menggelar apel kesiapsiagaan personel dan peralatan dalam rangka mengantisipasi potensi aksi unjuk rasa di wilayahnya.
Sebanyak 100 personel yang tergabung dalam Pasukan Dalmas (Pengendali Massa) dan Raimas (Pengurai Massa) disiagakan untuk menghadapi dinamika situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) nasional.
Kegiatan apel yang dilaksanakan di Lapangan Wicaksana Laghawa Mapolres Demak ini dipimpin langsung oleh Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha. Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya kesiapan personel dan kelayakan peralatan.
“Pengecekan personel dan peralatan ini dilakukan secara berkala dan rutin sebagai wujud kesiapan Polres Demak dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif,” ujarnya, Kamis (28/8/2025).
Kapolres menjelaskan, seluruh personel yang disiagakan sebelumnya telah menjalani simulasi pengamanan pengendalian massa. Langkah ini diambil untuk memastikan setiap anggota memahami prosedur dan respons yang tepat saat menghadapi situasi unjuk rasa.
“Hal ini merupakan salah satu poin penting yang menggambarkan kesiapan Polres Demak, khususnya di bidang sarana dan prasarana. Jadi, pengecekan kesiapan peralatan dan personel wajib dimaksimalkan,” tegasnya.
Selain personel, seluruh peralatan Dalmas Satuan Samapta juga diperiksa satu per satu. Mulai dari tameng, tali, tongkat, helm, rompi, hingga pelindung tangan dan kaki dipastikan dalam kondisi layak pakai.
Tak hanya itu, sepeda motor khusus untuk pasukan pengurai massa juga tidak luput dari pengecekan.
Kapolres Demak juga menambahkan bahwa pihaknya siap memberikan bantuan keamanan operasi (BKO) jika sewaktu-waktu dibutuhkan oleh wilayah lain maupun satuan atas.
“Dengan persiapan yang matang, kami siap jika diminta untuk penambahan kekuatan di wilayah lain dalam menghadapi unjuk rasa,” tutupnya.
Mariyo
