Sumba bukan sekadar pulau di peta Nusa Tenggara Timur. Sumba adalah percampuran savana keemasan yang berselimut kabut pagi, serta deretan pantai yang sepi tapi berbicara dalam diam. Ketika Anda memilih Private Trip ke Sumba, Anda memilih perjalanan yang bukan sekadar berpindah lokasi, tapi menyelami ritme hidup pulau ini. Mulai dari suara debur ombak di Mandorak hingga hembusan angin di puncak Wairinding.
Paket Private trip ke Sumba, mencakup durasi 4D3N, 5D4N, hingga 6D5N. Paket ini dirancang untuk Anda yang ingin fleksibilitas dan pengalaman mendalam, tanpa terburu-buru. Anda bisa membaca panduan ini sebagai peta awal sebelum mengklik Paket Private trip ke Sumba, tapi pengalaman nyata tetap akan datang ketika kaki Anda menjejak tanah Sumba.
Mengapa Memilih Private Trip ke Sumba?
Berbeda dengan open trip, Private Trip ke Sumba memberi Anda kendali penuh atas ritme perjalanan. Anda tidak akan bergesekan dengan jadwal orang lain. Setiap pagi bisa dimulai dengan kopi di teras hotel, menikmati panorama bukit kering yang mulai tersinari matahari, tanpa harus terburu-buru ke titik kumpul.
Selain fleksibilitas, paket ini juga menghadirkan kenyamanan. Transportasi pribadi, pemandu lokal yang fasih bercerita tentang sejarah dan budaya, serta itinerary yang bisa disesuaikan dengan minat Anda. Apakah ingin mengeksplor pantai tersembunyi, air terjun yang tersembunyi di lembah, atau kampung adat yang masih mempertahankan tradisi lawas.
Itinerary Paket Private Trip ke Sumba
Hari ke 1 : Sumba Barat – Sambutan Alam & Budaya
Pagi hari di Bandara Tambolaka (TMC) memberi kesan pertama yang tak terlupakan. Udara kering namun segar, aroma tanah yang sedikit manis, dan sinar matahari yang mulai menari di atas perbukitan. Dari sini, perjalanan dimulai menuju Kampung Adat Ratenggaro, desa yang seakan tersimpan di antara bukit dan sawah kering. Rumah adatnya, berdiri di atas tiang tinggi, memperlihatkan seni ukir yang detail dan motif yang bercerita tentang leluhur.
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan ke Pantai Pero, di mana pasir putihnya bertemu air biru kehijauan. Ombak lembut dan angin laut menciptakan momen reflektif. Di sini, Anda bisa duduk sejenak, menulis jurnal perjalanan, atau hanya menatap horizon tanpa gangguan. Malam diakhiri dengan check-in hotel lokal dan makan malam sederhana namun menggugah selera, dengan menu khas Sumba seperti ikan bakar dan sambal colo-colo.
Hari ke 2 : Pantai & Bukit – Wairinding & Weekuri Lagoon
Pagi hari kedua diawali dengan perjalanan menuju Weekuri Lagoon, laguna air asin yang jernih, sempurna untuk berenang atau sekadar berbaring di perahu sambil menatap langit yang biru. Sensorik di sini luar biasa, airnya sejuk, sinar matahari memantul di permukaan, dan burung camar sesekali melintas.
Siang hari dilanjutkan ke Pantai Mandorak dan Kampung Adat Prai Ijing, tempat tradisi lokal masih hidup dalam keseharian masyarakat. Menjelang sore, kunjungan ke Bukit Wairinding menghadirkan panorama savana yang keemasannya membuat mata tak ingin berkedip.
Hari ke 3 : Sumba Timur – Savana, Air Terjun & Pantai
Hari ketiga membawa Anda ke Sumba Timur. Savana Tanarara dengan padang rumput luas dan kuda-kuda liar memberi sensasi bebas yang jarang ditemui di tempat lain. Tidak jauh dari sini, Air Terjun Waimarang atau Tanggedu menunggu Anda. Airnya jatuh dengan gemericik yang menenangkan, dan kabut halus yang tercipta di bawahnya memberi rasa magis.
Petualangan berlanjut ke Pantai Walakiri, di mana Anda bisa berjalan di antara pohon bakau saat air pasang mulai naik, menciptakan efek visual yang menakjubkan. Hotel malam ini berada di Waingapu, pusat aktivitas Sumba Timur, namun tetap menawarkan ketenangan dan kenyamanan.
Hari ke 4 : Penutup & Transfer Bandara
Hari terakhir perjalanan biasanya lebih santai. Anda bisa menyempatkan diri ke Bukit Tenau atau Hiliwuku, tempat panorama galaksi terlihat jelas saat malam sebelumnya, dan pagi hari menyuguhkan pemandangan sunrise yang lembut di antara bukit dan laut. Setelah itu, transfer ke Bandara Waingapu (WGP) untuk perjalanan pulang.
Durasi 4 hari 3 malam dianggap minimal untuk menjelajahi kombinasi Sumba Barat & Timur, namun paket 5D4N atau 6D5N memberi waktu ekstra untuk eksplorasi lebih santai atau kegiatan tambahan seperti snorkeling atau foto-foto budaya.
Harga Paket Private Trip ke Sumba (Estimasi 2025)
Harga bergantung pada jumlah peserta dan pilihan hotel. Perkiraan :
| Jumlah Peserta | Estimasi Harga / Orang
(4D3N, Hotel Standar) |
| 2 orang | ± IDR 4.950.000 |
| 3 orang | ± IDR 3.800.000 |
| 4 orang | ± IDR 3.100.000 |
| 5-6 orang | ± IDR 2.900.000 |
Harga mencakup :
- Mobil antar-jemput + driver + bensin
- Akomodasi hotel standar
- Tiket masuk objek wisata
- Makan (Breakfast, Lunch, Dinner)
- Pemandu lokal
Tidak termasuk : tiket pesawat pp (Jakarta/Bali/Surabaya → Tambolaka/Waingapu) dan pengeluaran pribadi. Lihat harga paket terbaru di website resmi Phinisea.
Tips Perjalanan Private Trip ke Sumba
- Waktu Terbaik: Musim kemarau (Mei–September), savana dan bukit kering keemasan terlihat maksimal.
- Durasi Ideal: Minimal 4 hari 3 malam untuk menikmati kombinasi Sumba Barat & Timur.
- Transportasi: Pesawat ke Bandara Tambolaka (TMC) atau Waingapu (WGP).
- Perlengkapan: Topi, sunblock, dan sepatu trekking ringan.
- Fleksibilitas: Paket private memungkinkan penyesuaian itinerary sesuai minat, lebih banyak waktu di pantai atau air terjun, terserah Anda.
Real Travel Insights
- Di Weekuri Lagoon, air jernihnya hampir transparan. Menyentuhnya terasa dingin tapi segar, seperti menenggelamkan tangan ke dalam gelas es alami.
- Di Savana Tanarara, aroma rumput kering dan debu halus mengingatkan pada musim panas yang tenang di pedesaan.
- Kampung Adat Ratenggaro menyuguhkan detail arsitektur yang hampir tak terlihat pada pandangan pertama, ukiran kecil di tiang rumah bercerita tentang mitos dan legenda lokal.
- Sunrise di Bukit Tenau memberi kilau lembut pada bukit kering, warna oranye keemasan yang menempel di mata dan hati.
Perjalanan dengan Paket Private trip ke Sumba bukan sekadar kunjungan wisata. Setiap langkah membawa pengalaman unik. Dari pasir putih yang menempel di kaki hingga kabut air terjun yang menyejukkan kulit. Sumba mengajarkan bahwa perjalanan terbaik bukan hanya tentang destinasi, tapi tentang bagaimana Anda menyentuh dan disentuh oleh tempat itu.
Untuk memesan atau melihat pilihan paket durasi lengkap, klik Paket Private trip ke Sumba.
FAQ tentang Private Trip ke Sumba
- Apakah saya bisa memilih hotel sendiri dalam paket private trip ?
Ya, sebagian paket menyediakan opsi hotel standar, premium, atau homestay lokal. Pemandu akan menyesuaikan itinerary agar nyaman dengan pilihan Anda. - Apakah anak-anak bisa ikut Private Trip ke Sumba ?
Bisa, namun beberapa lokasi trekking dan air terjun membutuhkan pengawasan ekstra. Paket bisa disesuaikan untuk keluarga. - Bagaimana cara memaksimalkan pengalaman budaya di Sumba ?
Berinteraksi dengan warga lokal, ikut ritual sederhana jika diizinkan, dan mencoba kuliner tradisional seperti sambal colo-colo atau jagung bakar. - Apakah paket ini termasuk dokumentasi foto ?
Beberapa operator menyediakan pemandu yang juga bisa mengambil foto. Jika ingin profesional, bisa request tambahan fotografer lokal. - Bisa custom itinerary jika hanya ingin fokus pantai atau air terjun ?
Ya, itu salah satu kelebihan Private Trip ke Sumba. Anda bisa meminta pemandu untuk menyesuaikan destinasi sesuai fokus, entah itu pantai, air terjun, atau desa adat.
