Semarang, Sabtu (27/12/25) — Polrestabes Semarang terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dengan mengintensifkan pengamanan di sejumlah objek wisata di Kota Semarang selama masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Langkah ini dilakukan guna memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap kondusif di tengah meningkatnya aktivitas wisata.
Pengamanan dilaksanakan melalui patroli dialogis yang menyasar objek wisata, pusat perbelanjaan, swalayan, hingga perhotelan. Petugas juga melakukan pemantauan di sekitar kawasan wisata dan objek tertentu (obter) untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan, khususnya tindak kejahatan jalanan atau 3C (curat, curas, dan curanmor).
Selain itu, Polrestabes Semarang turut melakukan pengecekan peralatan keamanan dan keselamatan di objek wisata, serta memberikan imbauan kamtibmas secara langsung kepada pengunjung maupun pengelola objek wisata. Kehadiran personel Polri di lapangan diharapkan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang memanfaatkan masa libur panjang.
Dalam kesempatan tersebut, Polrestabes Semarang juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif menjaga keamanan lingkungan wisata, termasuk dengan mematuhi aturan yang berlaku. Masyarakat diimbau untuk tidak menyalakan kembang api maupun petasan saat pergantian tahun demi menghindari potensi bahaya dan ajakan bentuk toleransi terhadap musibah yang terjadi di provisi Sumatera.
Selain aspek keamanan, masyarakat dan pengelola objek wisata juga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap perubahan cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi selama musim liburan, dengan tetap mengutamakan keselamatan pengunjung.
Berdasarkan data pemantauan pada Jumat, 26 Desember 2025, jumlah pengunjung di sejumlah objek wisata di Kota Semarang tercatat cukup signifikan. Taman Lele Semarang dikunjungi 120 orang, Grand Maerokoco 502 orang, Semarang Zoo 311 orang, Pantai Marina 605 orang, Gua Kreo 137 orang, Sam Poo Kong 670 orang, Waduk Jatibarang 235 orang, serta Lawang Sewu yang mencatat jumlah pengunjung tertinggi sebanyak 3.901 orang.
Jumlah tersebut diperkirakan akan terus meningkat seiring masih panjangnya masa libur Nataru. Polrestabes Semarang memastikan kesiapsiagaan personel akan terus ditingkatkan demi terciptanya situasi kamtibmas yang aman, tertib, dan kondusif selama perayaan Natal 2025 dan libur akhir tahun.
Kasat Pamobvit Polrestabes Semarang AKBP Sigit Ari W, S.H., M.H. selaku kasatgas obyek vital menyampaikan “Kami hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memastikan seluruh aktivitas wisata selama libur Natal dan Tahun Baru berjalan aman dan lancar. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan, mematuhi aturan di lokasi wisata, tidak menyalakan kembang api saat pergantian tahun, serta tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem. Sinergi antara Polri, pengelola objek wisata, dan masyarakat menjadi kunci terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di Kota Semarang
