EdukasiUncategorized

Iqbal Afra, Tokoh Pemuda Inspiratif Kota Bekasi yang Konsisten Mengabdi untuk Masyarakat

Bekasi_harianesia.com_24 Mei 2025 — Di tengah tantangan sosial dan ekonomi yang dihadapi generasi muda, hadir sosok Iqbal Afra sebagai figur pemuda inspiratif Kota Bekasi yang mampu menjadi motor penggerak perubahan. Dengan peran ganda sebagai Ketua E-Sports Indonesia (ESI) Kota Bekasi dan Ketua Karang Taruna RW 002 Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Iqbal tak hanya dikenal karena kepemimpinannya, tetapi juga karena pengabdiannya yang tulus terhadap masyarakat.

Iqbal merupakan contoh nyata pemuda masa kini yang tidak hanya berpikir tentang masa depan dirinya sendiri, tetapi juga mengambil peran aktif dalam membangun lingkungannya. Melalui Karang Taruna dan ESI Kota Bekasi, ia memfasilitasi berbagai kegiatan positif bagi remaja dan pemuda—mulai dari pelatihan, turnamen e-sports, pengembangan potensi, hingga kegiatan sosial berbasis komunitas.

Lebih dari sekadar organisasi, Iqbal juga menjalankan misi sosial melalui dunia usaha. Sebagai seorang pengusaha muda, ia telah membuka berbagai peluang kerja secara gratis bagi masyarakat Kota Bekasi. Inisiatif ini dijalankan tanpa pungutan biaya, sebagai bentuk kontribusinya dalam menekan angka pengangguran, sekaligus mendukung program pemerintah dalam pemulihan ekonomi daerah.

“Kita tidak bisa hanya menunggu perubahan dari atas. Pemuda harus hadir sebagai solusi bagi lingkungan sekitarnya. Itulah semangat yang saya pegang,” ujar Iqbal dalam sebuah kegiatan kepemudaan.


Kehadiran Iqbal di berbagai kegiatan masyarakat bukanlah sekadar formalitas. Ia dikenal selalu turun langsung, baik dalam kegiatan sosial, kerja bakti, santunan, penggalangan bantuan, hingga pelatihan kepemudaan. Karakter kepemimpinannya yang rendah hati dan mudah dijangkau membuatnya dicintai oleh warga di lingkungannya.

Warga RW 002 menyebut Iqbal sebagai “pemuda yang tidak hanya bicara, tapi benar-benar bekerja.” Kiprahnya yang konsisten dan kehadirannya yang nyata menjadikan dirinya sebagai simbol semangat gotong royong dan solidaritas antarwarga.

Dengan semangat yang dibawanya, Iqbal Afra kini menjadi representasi pemuda Kota Bekasi yang menginspirasi banyak kalangan. Ia membuktikan bahwa kepemimpinan sejati bukan diukur dari jabatan, melainkan dari manfaat dan perubahan nyata yang ia bawa untuk lingkungan.

Menhan Sjafrie Tinjau Penertiban Tambang Timah Ilegal di Hutan Produksi Bangka Tengah Bangka Tengah – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin meninjau langsung operasi penertiban tambang timah ilegal yang dilakukan Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) di Dusun Nadi, Bangka Tengah, Rabu (19/11/2025). Kunjungan ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah memperketat pengawasan terhadap aktivitas pertambangan di kawasan hutan produksi—wilayah yang seharusnya dilindungi dari eksploitasi tanpa izin. Dalam peninjauan tersebut, Sjafrie menerima laporan bahwa aktivitas penambangan berlangsung di area seluas 262,85 hektare, seluruhnya beroperasi tanpa Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH/PPKH). Ketiadaan izin tersebut menguatkan dugaan bahwa praktik tambang ilegal ini telah berlangsung lama dan dilakukan secara terorganisir dengan dukungan peralatan berat. “Penertiban ini bukan sekadar persoalan administrasi. Ini menyangkut keamanan, kerusakan lingkungan, dan tata kelola sumber daya alam yang wajib dipatuhi,” tegas Sjafrie saat meninjau lokasi. Satgas PKH melaporkan sejumlah titik tambang sudah ditutup, sementara alat berat diamankan sebagai barang bukti untuk proses hukum lebih lanjut. Pemerintah pusat juga menegaskan akan memperkuat koordinasi lintas kementerian dan aparat penegak hukum guna memastikan aktivitas ilegal tidak kembali muncul. Di Kepulauan Bangka Belitung—wilayah yang sejak lama berada dalam tekanan eksploitasi pertambangan—langkah penertiban ini menjadi ujian konsistensi negara dalam menjaga kawasan hutan produksi dari alih fungsi ilegal. Sejumlah penelitian lembaga independen juga mencatat bahwa aktivitas tambang ilegal berkontribusi signifikan terhadap sedimentasi sungai, penurunan kualitas tanah, hingga memicu konflik lahan dengan masyarakat sekitar. Kementerian Pertahanan memastikan operasi penertiban akan dilanjutkan hingga seluruh wilayah bermasalah benar-benar bersih dari aktivitas ilegal. “Kita ingin memastikan kawasan ini kembali pada fungsi ekologisnya dan aturan negara ditegakkan tanpa kompromi,” ujar Sjafrie. (HR)
Edukasi

Bangka Tengah_HARIANESIA.COM_Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin meninjau langsung operasi…

Exit mobile version