Ketua KPKB, Dede Mulyana, menilai reaksi Bupati Rudi merupakan sinyal positif atas komitmennya terhadap tata kelola pemerintahan yang bersih, khususnya dalam sektor pendidikan. “Kami mengapresiasi ketegasan Bupati Rudi Susmanto yang langsung turun tangan merespons laporan dugaan penyimpangan dalam SPMB. Ini langkah awal yang patut dicontoh,” ujarnya, Minggu (13/4).
Namun, Dede juga menekankan pentingnya memastikan bahwa langkah tersebut bukan sekadar respons sesaat, melainkan diikuti dengan proses investigasi menyeluruh, akuntabel, dan berani menindak siapapun yang terbukti terlibat.
“Langkah Bupati Rudi akan bermakna jika ditindaklanjuti dengan transparansi proses dan keberanian menindak, tak peduli jabatan atau kedekatan oknum yang terlibat. Jangan sampai publik hanya disuguhi pencitraan tanpa perubahan nyata,” tegasnya.
KPKB juga menyerukan agar masyarakat dan lembaga pengawas independen ikut mengawal proses pembenahan, demi memastikan dunia pendidikan terbebas dari praktik manipulatif, kolusi, dan nepotisme.
Sebagaimana diketahui, SPMB di Kabupaten Bogor sempat disorot karena dugaan kuat adanya praktik curang dalam seleksi. Kasus ini menimbulkan keresahan publik dan mencoreng kredibilitas institusi pendidikan.
“Kami mendesak agar ini tidak berhenti pada penanganan administratif semata. Harus ada pertanggungjawaban yang jelas, termasuk bila perlu, ranah hukum. Ini penting untuk memulihkan kepercayaan masyarakat,” tutup Dede.
Aktivis KPKB Apresiasi, tapi Juga Ingatkan Bupati Bogor Terkait Dugaan Kecurangan SPMB
×
Aktivis KPKB Apresiasi, tapi Juga Ingatkan Bupati Bogor Terkait Dugaan Kecurangan SPMB
Sebarkan artikel ini