Demak – Polres Demak menggelar pengajian, do’a bersama dalam rangka pembinaan rohani dan mental personel, Kamis (10/4) pagi. Acara itu digelar di Masjid Uswatun Hasanah Mapolres setempat, dan diikuti oleh pejabat utama, anggota Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pengajian tersebut dihadiri oleh penceramah KH. Muhammad Muntaha Wahid dari Kecamatan Karangawen, Kabupaten Demak.
Dalam Tausiyahnya, Ia meminta Polri dan ulama saling bersinergi dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat untuk Kabupaten Demak yang kondusif.
“Peran ulama dan Polri sangatlah penting dalam menjaga Kamtibmas.Tugas ulama mengendalikan rohani dan tugas Polri mengendalikan jasmani masyarakat. Jika kedua unsur itu dijalankan, insyaallah Kabupaten Demak akan sejahtera,” ungkapnya.
Kapolres Demak AKBP Ari Cahya Nugraha melalui Kasubbag Humas AKP Jarno mengatakan, pengajian pembinaan rohani dan mental yang dilakukan pihaknya adalah momen yang berarti bagi Polres Demak dalam memperkuat keimanan dan ketakwaan dalam melayani masyarakat.
“Kegiatan ini juga diadakan sebagai momen evaluasi dan refleksi untuk mewujudkan Polri yang presisi menuju Indonesia Maju,” katanya.
Melalui pengajian pembinaan rohani dan mental, jajaran Polres Demak bertekad untuk terus meningkatkan profesionalisme dan integritas dalam melaksanakan tugas sebagai penegak hukum. Termasuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Demak.
“Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam membantu membangun serta menjaga lingkungan yang aman, damai, dan sejahtera untuk seluruh warga masyarakat di wilayah hukum Polres Demak,” ujar Jarno.
Mariyo
