Wonogiri_HARIANESIA.COM_ Polres Wonogiri kembali menunjukkan wajah humanisnya lewat program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Unit ini menjadi pionir dalam memastikan distribusi Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan aman, higienis, dan tepat sasaran bagi ribuan pelajar di Kecamatan Eromoko.
Sejak resmi beroperasi pada Senin (13/10/2025), SPPG Polres Wonogiri telah melayani sekitar 3.597 siswa dari jenjang PAUD hingga SMA/SMK. Antusiasme para siswa penerima pun luar biasa tinggi. Setiap kali mobil logistik SPPG tiba di sekolah, mereka tampak riang menunggu giliran menerima makanan bergizi.
“Terima kasih Pak Polisi, makanannya enak dan sehat. Sekarang saya semangat sekolah,” ujar Enfira salah satu siswa SD di Eromoko dengan wajah gembira.
Setiap pagi, dapur SPPG di Eromoko beroperasi dengan ritme kerja khas kepolisian, disiplin, presisi, dan penuh tanggung jawab.
Proses produksi dimulai sejak dini hari, diawali dengan pengecekan bahan baku lokal dari petani dan UMKM Wonogiri. Menu harian disusun oleh ahli gizi agar seimbang antara protein, karbohidrat, sayuran, dan buah.
Setiap porsi makanan dipastikan berstandar gizi, higienis, dan bebas bahan pengawet. Tim dapur menyiapkan ribuan porsi dengan ukuran seragam, mencerminkan ketelitian dan kecepatan ala aparat kepolisian yang terbiasa bekerja dengan target waktu ketat.
Agar makanan aman dikonsumsi anak-anak sekolah, prosedur pemeriksaan berlapis diterapkan setiap hari.
1. Tim Dokes Polres Wonogiri memeriksa bahan mentah sebelum masuk dapur.
2. Tim SPPG memantau kebersihan alat dan suhu masak untuk mencegah kontaminasi.
3. Uji acak (sampling) dilakukan terhadap makanan siap saji guna memastikan memenuhi standar safety food.
4. Distribusi diawasi langsung oleh personel Polsek dan Bhabinkamtibmas, memastikan pengiriman tepat waktu dan aman dikonsumsi.
Dengan sistem kerja seperti itu, SPPG menargetkan nol keluhan (zero complaint) dalam setiap tahapan distribusi.
Program SPPG Polres Wonogiri memiliki keunikan tersendiri dibandingkan program serupa. Selain fokus pada gizi anak, unit ini juga mendorong ekonomi lokal dengan memprioritaskan bahan pangan dari wilayah Wonogiri sendiri.
Kapolres Wonogiri AKBP Wahyu Sulistyo, S.H., S.I.K., M.P.M., pada Senin (3/11/2025) menegaskan bahwa keberadaan SPPG merupakan bentuk nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat, bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga menjaga masa depan generasi bangsa.
“Polri tidak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban, tapi juga memastikan generasi muda kita tumbuh sehat, kuat, dan berkarakter. SPPG adalah wujud nyata Polri yang peduli dan melayani,”
ujar Kapolres Wonogiri.
Kehadiran program MBG yang dikelola SPPG Polres Wonogiri mendapat sambutan positif dari masyarakat dan pihak sekolah. Para guru mengakui, kehadiran makan bergizi gratis membuat siswa lebih semangat belajar dan jarang absen.
Keceriaan siswa yang menerima makanan setiap hari menjadi gambaran keberhasilan sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat Wonogiri.
SPPG Polres Wonogiri menjadi bukti bahwa pelayanan Polri tidak berhenti pada keamanan publik, tetapi juga menyentuh kebutuhan dasar masyarakat seperti gizi, kesehatan, dan kesejahteraan.
Melalui disiplin, ketelitian, dan pengawasan yang ketat, program ini menumbuhkan kepercayaan publik terhadap Polri sebagai lembaga yang hadir dengan empati dan solusi nyata.
Mariyo




















