Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
HukumInvestigasi

Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media

385
×

Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media

Sebarkan artikel ini
Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media
Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media
Banner Iklan Harianesia 468x60

Depok – Harianesia Proyek pembangunan guest house dan ruang praktik di UPTD Benih Ikan, Duren Mekar, Bojongsari, Kota Depok, yang menggunakan dana publik sebesar Rp 2,067 miliar dari bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat, kini menjadi sorotan tajam. Dikelola oleh PT. Bina Muda Sejahtera dan diawasi oleh CV Greddy N Friends, proyek ini dipertanyakan transparansinya di tengah dana besar yang telah digelontorkan.

Baca Juga :  Bocah Tenggelam di Danau Proyek Perumahan Elite Paramount Petals, Desa Kadu Pasirandu, Curug, Tangerang
Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media 2
Proyek Rp 2 Miliar di Depok Diduga Tak Transparan, Kontraktor Hindari Pertanyaan Media 2

Ketika dimintai penjelasan terkait progres proyek oleh awak media, Kiky Bastiar, salah satu pihak yang terlibat dalam proyek tersebut, justru menghindar. Bukannya memberikan informasi yang jelas, ia menyampaikan jawaban mengambang, “Banyak kok wartawan yang sudah ke proyek, kita semua berkawan baik, kok gak ada masalah apapun.” Tanggapan ini dianggap tidak relevan dan tidak menjawab inti pertanyaan, yakni progres dan akuntabilitas pembangunan yang dibiayai dengan uang rakyat.

Banner Iklan Harianesia 300x600

Sikap menghindar ini semakin memicu kekecewaan publik, yang menilai bahwa transparansi dan akuntabilitas proyek dana publik harus menjadi prioritas. Masyarakat mendesak agar pengelolaan dana publik sebesar Rp 2,067 miliar ini dipertanggungjawabkan dengan laporan kemajuan yang jelas dan terbuka, serta hasil pembangunan yang sesuai standar dan berkualitas.

Baca Juga :  Pengacara Kondang Togar Situmorang : Meminta Owner Helikopter PT. Whitesky Aviation, Yang Diduga Milik Raffi Ahmad Bertanggung jawab, Atas Dua Orang Korban

Editor : Tim Redaksi Harianesia 

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600