Scroll untuk baca artikel
Banner Iklan Harianesia 325x300
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia floating
Banner Iklan Harianesia 728x250
EdukasiTNI-POLRI

BNNP Jawa Tengah Bekali Remaja Gayamsari Wujudkan Jateng Bersinar

×

BNNP Jawa Tengah Bekali Remaja Gayamsari Wujudkan Jateng Bersinar

Sebarkan artikel ini
BNNP Jawa Tengah Bekali Remaja Gayamsari Wujudkan Jateng Bersinar
BNNP Jawa Tengah Bekali Remaja Gayamsari Wujudkan Jateng Bersinar
Banner Iklan Harianesia 468x60

Semarang, 11 Desember 2024 – Harianesia Dalam upaya menekan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja, BNNP Jawa Tengah menggelar Skrining dan Intervensi Lapangan di wilayah Kecamatan Gayamsari, Semarang. Acara ini berlangsung pada hari Rabu (11/12) mulai pukul 09.00 hingga selesai, dengan melibatkan berbagai tenaga ahli di bidang hukum, kesehatan, dan psikologi.

Kegiatan yang diikuti oleh 26 remaja bertempat di SMK Pelita Nusantara 1 dipimpin oleh Konselor Adiksi Ahli Madya, Sholikun, MH, bersama tim pelaksana dari BNNP Jawa Tengah. Para peserta mendapatkan arahan terkait bahaya penyalahgunaan narkoba dari perspektif hukum dan kesehatan.

Banner Iklan Harianesia 300x600

“Kami ingin memastikan bahwa remaja memahami risiko yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba, baik dari sisi kesehatan fisik maupun psikologis, serta dampaknya dalam konteks hukum,” ujar Sholikun, MH, dalam sesi pembukaan mewakili Kepala BNNP Jawa Tengah Brigjen. Pol. Dr. H. Agus Rohmat, S.I.K., S.H., M.Hum.

Baca Juga :  Jaga Netralitas Pilkada 2024, Kabid Propam Polda Jateng Cek dan Pastikan Seluruh Personil Polri Memiliki Buku Saku Pedoman Netralitas

Setelah sosialisasi, para peserta menjalani pemeriksaan tingkat risiko penyalahgunaan narkoba menggunakan instrumen Alcohol, Smoking, and Substance Involvement Screening Test (ASSIST). Skrining ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat risiko masing-masing individu terhadap penyalahgunaan zat adiktif. Hasil pemeriksaan kemudian disampaikan langsung kepada peserta sebagai dasar untuk memberikan intervensi lebih lanjut.

“Pendekatan seperti ini penting untuk memastikan bahwa setiap remaja mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kebutuhan mereka,” ungkap Patricia Meta P, M.Psi., Psikolog. Intervensi langsung diberikan kepada peserta dengan risiko ringan, sementara remaja dengan risiko lebih tinggi diarahkan untuk mendapatkan penanganan lanjutan.

Baca Juga :  Polda Jateng Akan Libatkan LPSK dalam Proses Gelar Perkara Kasus Mahasiswa UNNES

Dihibungi secara terpisah Kepala BNNP Jawa Tengah Brigjen. Pol. Dr. H. Agus Rohmat, S.I.K., S.H., M.Hum menambahkan “Acara ini tidak hanya menjadi langkah preventif, tetapi juga membuka ruang dialog antara tenaga ahli dan remaja mengenai tantangan yang mereka hadapi sehari-hari”. “Diharapkan, kegiatan seperti ini dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari penyalahgunaan narkoba, khususnya di Kecamatan Gayamsari”, pungkas beliau.

Baca Juga :  Roberto Soares: Kepergian SISKS Pakoe Boewono XIII Adalah Kehilangan Besar bagi Bangsa-Bangsa Sahabat

Editor : Mariyo

Banner Iklan 1
Banner Iklan Harianesia 120x600
Menhan Sjafrie Tinjau Penertiban Tambang Timah Ilegal di Hutan Produksi Bangka Tengah Bangka Tengah – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin meninjau langsung operasi penertiban tambang timah ilegal yang dilakukan Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) di Dusun Nadi, Bangka Tengah, Rabu (19/11/2025). Kunjungan ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah memperketat pengawasan terhadap aktivitas pertambangan di kawasan hutan produksi—wilayah yang seharusnya dilindungi dari eksploitasi tanpa izin. Dalam peninjauan tersebut, Sjafrie menerima laporan bahwa aktivitas penambangan berlangsung di area seluas 262,85 hektare, seluruhnya beroperasi tanpa Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH/PPKH). Ketiadaan izin tersebut menguatkan dugaan bahwa praktik tambang ilegal ini telah berlangsung lama dan dilakukan secara terorganisir dengan dukungan peralatan berat. “Penertiban ini bukan sekadar persoalan administrasi. Ini menyangkut keamanan, kerusakan lingkungan, dan tata kelola sumber daya alam yang wajib dipatuhi,” tegas Sjafrie saat meninjau lokasi. Satgas PKH melaporkan sejumlah titik tambang sudah ditutup, sementara alat berat diamankan sebagai barang bukti untuk proses hukum lebih lanjut. Pemerintah pusat juga menegaskan akan memperkuat koordinasi lintas kementerian dan aparat penegak hukum guna memastikan aktivitas ilegal tidak kembali muncul. Di Kepulauan Bangka Belitung—wilayah yang sejak lama berada dalam tekanan eksploitasi pertambangan—langkah penertiban ini menjadi ujian konsistensi negara dalam menjaga kawasan hutan produksi dari alih fungsi ilegal. Sejumlah penelitian lembaga independen juga mencatat bahwa aktivitas tambang ilegal berkontribusi signifikan terhadap sedimentasi sungai, penurunan kualitas tanah, hingga memicu konflik lahan dengan masyarakat sekitar. Kementerian Pertahanan memastikan operasi penertiban akan dilanjutkan hingga seluruh wilayah bermasalah benar-benar bersih dari aktivitas ilegal. “Kita ingin memastikan kawasan ini kembali pada fungsi ekologisnya dan aturan negara ditegakkan tanpa kompromi,” ujar Sjafrie. (HR)
Edukasi

Bangka Tengah_HARIANESIA.COM_Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin meninjau langsung operasi…